![]() |
| Dr. Ahmad Sastra |
BANGKITPOS.COM, “Aksi 29/9 adalah jihad politik, aksi ini wujud bela Islam dari tindakan zalim penguasa yang merugikan umat Islam atas keluarnya Perppu No. 2 Tahun 2017,” ujar Dr. Ahmad Sastra kepada BANGKIT POS Senin, 25 September 2017.
Menurut Ahmad, Aksi 299 sekaligus sebagai momentum persatuan dan kebangkitan umat melawan neo-komunisme.
“Pemerintah bersikukuh terbitkan Perppu Ormas, akhirnya pembubaran ormas bagi pemerintah tidak lagi menempuh proses dan prosedur yang sulit dan panjang. Sehingga Perppu telah menghapuskan proses sulit itu menunjukkan bahwa pemerintah ingin bertindak sewenang-wenang.” imbuhnya.
Lebih lanjut, Ahmad menegaskan aksi umat Islam adalah aksi damai
“Menolak kemungkaran tidak boleh dengan cara yang mungkar. Menolak Perppu Ormas dan mewaspadai kebangkitan neo-Komunisme,” tuturnya.
Ahmad Sastra mengajak seluruh tokoh, ulama dan umat Islam hadir bersama-sama untuk meneriakkan dengan lantang penolakan terhadap Perppu yang digelar di Jakarta tanggal 29 September nanti. [arya]

COMMENTS