![]() |
| Hanif Kristianto |
BANGKITPOS.COM, Survei kinerja pemerintahan memang dirilis untuk melihat tingkat kepuasan rakyat. Sejatinya ukurannya bukan dari survei, lebih pada kebijakan yang pro-rakyat dan menyejahterahkan. Kondisi psikologi dan sosial masyarakat bawah juga menjadi instrumen penting. Sehingga berhasil tidaknya pemerintahan diukur dari kinerja nyata, bukan sekadar angka.
Menanggapi kondisi masyarakat bawah, Hanif Kristianto menegaskan jika saat ini rakyat bawah mengalami kesulitan yang sangat tak pernah terbayangkan. Publik memang sempat berharap besar pada pemerintahan yang ada, sayang kepercayaan itu mulai pudar.
“Rakyat betul terpukul terkait daya beli yang rendah. Informasi yang beredar di media massa kerap membingungkan. Ironisnya, ada rakyat yang tidak tahu jika ada kebijakan kenaikan TDL 900 kwh. Rakyat baru sadar di bulan berikutnya jika tagihannya naik dibanding sebelumnya,”ujarnya pada BANGKIT POS Jumat, 15 September 2017.
Lebih lanjut Hanif menjelaskan jika saat ini rakyat bawah kehilangan induknya. Hidupnya mandiri dan terus berjuang agar bertahan demi sekadar memenuhi kebutuhan pokok. Tidak menutup kemungkinan ketika akses ekonomi rakyat terganggu muncullah ketidakpuasan yang berujung pada revolusi sosial.
Di tengah periode pemerintahan Presiden Jokowi-JK ini harus banyak intrsopeksi diri. Rakyat tak sabar untuk menunggu realisasi janji selama kampanye. Bagi rakyat, janji itu hutang dan harus dilunasi. Kekecewaan rakyat sama saja menunjukan kemerosotan kepercayaan. Bisa dibayangkan jika rakyat tak lagi memiliki kepercayaan pada pemerintahan.
“Kerja bersama yang digagas pemerintah harus diwujudkan dengan kebijakan yang pro-rakyat. APBN disusun bukan atas dasar besar pasak daripada tiang. Harus diakui selama ini rakyat telah berkorban banyak memberikan uangnya melalui pajak. Jika pajak menjadi beban rakyat, maka pemerintah harus berfikir keras memanfaatkan sumber daya alam demi kesejahteraan,” imbuhnya
Sudah saatnya rakyat diberikan informasi sejujur dan sebanarnya. Tak boleh ada rakyat yang gigit jari. Rakyat harus sejahtera. Itulah tugas penguasa untuk bersikap adil dan bekerja baik. Jadi, kinerja itu nyata dan fakta, bukan sekadar survei. [bp]

COMMENTS