![]() |
| Kanit Jatanras Polresta Barelang Iptu Afuza Edmond (kanan) bersama anggota jatanras Polresta Baelang membawa terduga pelaku pelecehan seksual Suhu Yo Chu (tengah) |
"Kami belum masuk ke kasus yang lain, masih mengusut kasus ekploitasi anaknya," kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Agung Gima, sebagaimana yang dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group), Minggu (3/9/2017).

Dikatakannya, kedua tersangka itu telah dimintakan keterangannya. Selain itu korban dan saksi pun juga sudah membeberkan kronologi kejadian. Dari pemeriksaan Dani dan Hendra terbukti melakukan tindak ekploitasi anak. Dengan mempekerjakan anak di bawah umur.
Sementara itu untuk kasus dugaan pencabulan sedang dikesampingkan dulu oleh aparat kepolisian. Mereka fokus pada satu-satu kasus dulu. "Seperti yang diketahui, locus kasus dugaan pencabulan itu di Jakarta. Jadi kami untuk saat ini hanya memeriksa sebatas kasus ekploitasi anaknya," ucapnya.
Kendati dikesampingkan untuk sementara waktu, namun kasus itu bakal diusut di kemudian hari. "Kalau ini (eksploitasi anak) sudah, mungkin baru pencabulannya," ungkapnya.
Gima menuturkan kelima orang saksi akan dipulangkan dalam waktu dekat. "Kami sudah berkoordinasi dengan pihak keluarganya. Setelah ini selesai, baru nanti akan dipulangkan," tuturnya. [jp]
*** < [] > ***
CATATAN PENTING REDAKSI:
1. Tidak ada maksud apa-apa, terlebih maksud SARA.
2. Berita diambil dari media mainstream.
3. Redaksi hanya ingin berpesan dari peristiwa ini, di tengah situasi yang sedang memperbincangkan tentang toleransi dan lainnya. Perlu kami sampaikan pesan dan maksud redaksi:
"Bahwa tindakan kriminal atau melanggar norma itu adalah salah, jika terbukti. Dan tidak ada kaitannya dengan agama atau keyakinan apapun, murni oknum. Hanya saja seringkali ketika yang tertuduh adalah orang Islam. Banyak pihak-pihak yang memanfaatkan dengan melakukan "bully", "nyi-nyir, "menghina", "pembunuhan karakter" dan lainnya. Semoga kita tidak termasuk dari pihak-pihak tersebut, karena justru memecah belah. Demikian catatan ini redaksi sampaikan agar tidak ada salah paham. Terima kasih dan sekian."

COMMENTS