![]() |
| Husain dari PKAD |
BANGKITPOS.COM, "Berpenampilan baik tidak memastikan sikap dan tindakannya juga baik, " ungkap Husain, yang juga seorang Analis dari Pusat Kajian dan Analis Data (PKAD) kepada BANGKIT POS Sabtu, 26 Agustus 2017.
Husain menyampaikan demikian berkaitan dengan desas-desus tentang pemimpin yang terkesan represif dan diktator. Menurutnya kepribadian seseorang dipengaruhi oleh pola pikir dan pola sikapnya.
"Jadi tidak ada kaitannya sama sekali dengan bentuk tubuh, cara berjalan maupun penampilan seseorang. Karena semua itu hanyalah asesoris semata, tidak dapat membentuk atau mempengaruhi kepribadian seseorang, " imbuhnya.
Menurutnya pemimpin yang berpenampilan maupun berwajah lembut tidak menjadi jaminan kebijakan-kebijakannya selalu berpihak kepada keadilan. Sangat mungkin sebaliknya, jika pemimpin tersebut justru menunjukkan sikap represif atau diktator dalam memimpin, termasuk seorang presiden.
"Presiden yang terkenal merakyat, dengan penampilan dan wajahnya terlihat lembut belum tentu dia memimpin dengan kebijkan yang berpihak pada keadilan. Sangat mungkin jika kebijakannya justru menunjukkan dirinya seorang pemimpin negara yang represif dan bahkan diktator. Karena sikap diktator tidak dilihat dari fisiknya, " tuturnya.
Salah satu kebijakan yang menurut Husain mengarah pada sikap represif dan diktator adalah Perppu Ormas 2/2017. "Ya contohnya Perppu Ormas, itu jelas sikap sewenang-wenang atau diktator, " pungkasnya. [ar]

COMMENTS