![]() |
| Hadi Sasongko |
BANGKITPOS.COM, Aktivis Political Roots (POROS) Forum, Hadi Sasongko menyatakan demokrasi yang selama ini dipercaya sebagai sistem politik terbaik, yang akan mewadahi aspirasi rakyat, pada kenyataannya bohong belaka.
“Rakyat hanya diperhatikan di saat kampansye atau sebelum pemilihan. Setelah terpilih, anggota legislatif, kepala daerah, dan bahkan presiden, lebih memperhatikan para penyokongnya, ” ujarnya kepada wartawan BANGKIT POS Selasa 29 Agustus 2017.
Hadi menambahkan, lahirnya UU liberal, dan lemahnya pemerintah di hadapan pihak asing seperti Freeport, adalah bukti nyata diabaikannya aspirasi rakyat serta ketundukan pemerintah pada kekuatan para pihak asing di dalam dan luar negeri.
“Jadi, dalam demokrasi sangat sulit kedaulatan rakyat; yang dominan adalah kedaulatan para pemilik modal, ” imbuhnya..
Hadi menambahkan bahwa di lapangan, legislatif terlihat nyata adanya intervensi asing. Dari fakta-fakta inilah Hadi menyebut bahwa negeri ini juga tengah dalam ancaman neo-imperialisme. [jay]

COMMENTS